Peran Geophysicist di Luar Industri Minyak dan Gas

Oleh: Nurchasanah Ananda Sari

sumber gambar: earthexplorer.com

Geofisika adalah ilmu yang mempelajari Bumi dengan menggunakan prinsip fisika. Banyak universitas yang akhir-akhir ini membuka prodi ini, contohnya saja Universitas Padjajaran dan Universitas Indonesia*. Sebetulnya apa pentingnya prodi geofisika sehingga banyak universitas yang membuka prodi ini? Apalagi sekarang harga minyak sedang turun, ditambah lagi minyak merupakan sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui yang pada intinya akan habis.

Tidak heran jika banyak universitas yang membuka prodi geofisika karena saat ini geophysicist sangat dibutuhkan oleh banyak negara, khususnya di Indonesia. Pertama, Indonesia yang merupakan daerah pertemuan tiga lempeng merupakan daerah yang rawan terjadi bencana. Geophysicist mempunyai peran yang sangat besar dalam hal ini karena bersangkutan dengan keselamatan banyak orang. Mitigasi dan kebencanaan merupakan pengetahuan yang ada dalam geofisika, sehingga seorang geophysicist dapat memprediksi kapan terjadinya bencana seperti gempa bumi dan gunung berapi. ini merupakan tugas yang mulia karena dapat menyelamatkan ratusan juta nyawa. Kedua, Indonesia merupakan negara berkembang dimana pembangunan infrastruktur sedang dilakukan dengan gencar-gencarnya. Seorang geophysicist dapat berkontribusi dalam hal ini karena geophysicist dapat menentukan lapisan lapuk batuan, tingkat kekerasan batuan, dan struktur bawah permukaan sehingga bangunan yang dibangun pun kokoh dan berdiri tegak. Ketiga, Indonesia merupakan daerah yang dilalui oleh cincin api dimana potensi energi termal sangatlah besar. Energi termal merupakan sumber daya yang dapat diperbaharui karena jumlahnya tidak akan habis dan terus ada. Ini merupakan kesempatan emas bagi masyarakat Indonesia untuk memanfaatkannya dengan maksimal. Menjadi seorang geophysicist merupakan langkah awal untuk memanfaatkan energi termal sebagai pengganti energi fossil yang banyak digunakan pada saat ini. Jika mayoritas energi yang dipakai dalam industri di Indonesia adalah energi termal, Indonesia akan menjadi negara dua langkah lebih maju karena pencemaran lingkungan akan berkurang dan APBN yang digunakan untuk membeli bahan bakar fossil dapat dialihkan ke sektor pendidikan maupun kesehatan agar taraf hidup pun menjadi lebih maju. Keempat, Indonesia merupakan negara yang dilalui oleh jajaran gunung berapi aktif sehingga mineral di Indonesia sangatlah beragam. Mineral seperti biji besi, timah, emas, tembaga, perak, batu bara, nikel, dll merupakan mineral yang banyak ditemukan di Indonesia dan dibutuhkan oleh negara lain. Sudah merupakan tugas seorang geophysicist untuk mencari tahu keberadaan mineral tersebut dan mengolahnya. Jika negara lain mendapatkan impor mineral dari negara Indonesia, maka ekonomi Indonesia akan naik dan Indonesia akan dipandang sebagai negara kaya oleh negara lain.

Tidak selamanya seorang geophysicist bergantung kepada sumber daya minyak dan gas. Banyak potensi besar lainnya di Indonesia yang dapat dikelola dan dikembangkan oleh geophysicist untuk kepentingan dan kesejahteraan banyak orang. Oleh karena itu sudah sepatutnya kita bersyukur dapat tinggal hingga memanfaatkan potensi alam di negara Indonesia.

Keterangan:
*Peminatan geofisika sebelumnya sudah ada, namun baru dibuka menjadi prodi pada tahun 2015

Sumber:

iagfupn.or.id/prospek-kerja-lulusan-geofisika-dalam-menghadapi-tantangan-gobal-di-bidang-non-migas/

majalah1000guru.net/2013/10/persebaran-barang-tambang-indonesia/