Kertas Putih
Kita dilahirkan sebagai kertas putih,
tetapi kertas tidak selamanya berwarna putih. Bisa saja kertas tersebut terkena
noda ataupun coretan. Tapi tidak selalu coretan itu berwarna hitam bukan?
Coretan dapat membuat kertas itu menarik. Tidak harus selalu tinta hitam yang
lo pakai. Untuk apa warna merah, kuning, biru, dll dibuat tapi tidak pernah
digunakan?
Lo
tuang warna apapun yang menurut lo menarik dan melambangkan diri lo. Jika suatu
saat kertas itu terkena tinta hitam, lo tipe-x kertasnya sampai noda itu
hilang. Kalau lo nggak punya tipe-x, lo cari tipe-x itu sampai ketemu. Mau
minjam, beli, terserah asalkan noda itu bisa hilang.
Jika
suatu saat lo pengin kertas putih lo kembali walaupun sudah ada warna merah,
biru, kuning, dsb lo bisa kok mendapatkan itu kembali. Tentu dengan cara tadi,
lo tipe-x kertasnya. Walaupun warna putih kertas lo tidak seperti warna putih
yang dahulu, tapi warna putih yang kini jauh lebih berkesan. Karena banyak
cerita, kenangan, dan pengalaman di dalamnya.
Makna dari tulisan panjang lebar gue itu simple banget.
Kalo lo ngelakuin sebuah kesalahan, cepet-cepet deh lo perbaikin kesalahan itu
gimana pun caranya. And then, gue nggak percaya sama kata-kata ini: Lembar putih bisa menjadi hitam, tapi
lembar hitam nggak bisa menjadi putih. BASI!!! Hey lagipula ini zaman modern, 2013 bro! Apapun bisa
dilakukan asalkan lo niat, sungguh-sungguh, dan nggak cuma omong kosong doang!
Komentar
Posting Komentar